.webp)
Daftar tokoh detikcom Newsmaker of the Year 2018 diurut berdasarkan jumlah pembaca artikel yang memuat tokoh tersebut. Dari data internal detikcom, dipilih 5 tokoh internasional yang beritanya paling banyak dibaca.
 Kim Jong Un (Dok. KCNA via Reuters) |
Data yang dijadikan dasar mengurutkan Newsmaker of the Year ini adalah jumlah pengunjung (unique visitors/UV) dan laman (pageviews/PV) yang dibuka terkait tokoh tersebut. Data ini tak merekam sentimen kesukaan (like) atau ketidaksukaan (dislike) pembaca terhadap tokoh tersebut. Sekali lagi, hanya didasari tingkat keterbacaan, yang datanya mencapai ratusan juta UV dan PV.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
5. Kim Jong-Un
Pemimpin Korea Utara Kim Jong-Un rupanya juga punya banyak 'penggemar' di Indonesia. Dia masuk urutan kelima yang beritanya paling banyak dibaca sepanjang 2018.
Sementara tahun-tahun sebelumnya Kim Jong-Un selalu bersikap menutup diri di Korea Utara, pada 2018 sepertinya jadi sejarah baru. Kim Jong-Un melakukan pertemuan dengan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dan Presiden Korea Selatan Moon Jae-in di tahun ini.
"Saya telah menunggu dan menunggu untuk hari ini. Level akomodasi dan jadwal yang kami berikan mungkin rendah, tapi ini yang paling tulus dan dari hati," kata Kim Jong-Un saat bertemu dengan Moon Jae-in, Selasa (8/9/2018).
4. Jamal Khashoggi
Bisa dibilang nama jurnalis Jamal Khashoggi baru dikenal luas oleh publik Indonesia pada 2018. Jurnalis asal Arab Saudi yang kerap mengkritik Putra Mahkota Saudi Mohammed bin Salman itu tewas dibunuh di kantor Konsulat Arab Saudi di Istanbul, Turki.
 Jamal Khashoggi (BBC World) |
Khashoggi tewas pada 2 Oktober 2018, yang disebut-sebut dilakukan intelijen Saudi. Hingga kini pembunuh Khashoggi sebenarnya masih jadi misteri.
3. Najib Razak
Meski kalah dalam pemilu tahun ini, nama eks PM Malaysia Najib Razak masih jadi sorotan. Begitu lengser dari jabatannya, Najib langsung 'diuber' kasus skandal 1MDB.
Kabar teranyar dari Najib adalah dia ditangkap otoritas Malaysia pada 11 Desember 2018. Beberapa hari sebelumnya, pada Sabtu (8/12), dia masih sempat ikut aksi '812' bersama partai oposisi.
Najib Razak diadili atas dugaan mengubah laporan audit akhir 1Malaysia Development Berhad (1MDB). Najib terancam hukuman maksimum 20 tahun penjara jika terbukti bersalah atas dakwaan terbaru ini.
2. Mahathir Mohamad
Mahathir Mohamad kembali berjaya setelah kembali memenangi pemilu Malaysia. Seusai kemenangannya pada Mei 2018, kabar tentang Mahathir selalu jadi magnet.
Setelah dilantik jadi Perdana Menteri Malaysia mengalahkan Najib, Mahathir mengumumkan pemangkasan gaji menteri kabinetnya sebesar 10%. Keputusan itu dia ambil karena utang Malaysia sudah menumpuk hingga 65% dari GDP mereka.
 Mahathir Mohamad (Dok. Reuters) |
"Saya sudah diberi tahu bahwa utang kita sebenarnya 1 triliun ringgit, tetapi hari ini kita bisa mempelajari dan mencari cara untuk mengurangi utang ini," kata Mahathir pada 23 Mei 2018.
1. Donald Trump
Presiden Amerika Serikat Donald Trump rupanya jadi yang paling dinanti kabarnya oleh publik Indonesia pembaca detikcom. Sikap kontroversial Trump rupanya menarik bagi publik.
Trump terpilih jadi Presiden AS pada 2016. Kabar terbaru dari kepemimpinannya di AS adalah pemerintahan yang ditutup terkait anggaran.
Ditutupnya pemerintahan AS akibat Trump yang ngotot membangun tembok perbatasan dengan Meksiko. Anggaran itu tak disetujui sehingga pemerintahan pun ditutup sementara.
Baca juga: Pemerintahan AS Tutup, Gimana Tuh Maksudnya? |
Salah satu kabar kontroversial dari Trump adalah isu pernah berselingkuh dengan bintang porno Stormy Daniels. Trump, yang digugat oleh Stormy terkait pencemaran nama baik itu, akhirnya menang dalam persidangan dan si bintang porno pun diharuskan membayar denda. (bpn/dnu)
