Anies-Jokowi Bahas Penyempitan Sungai Saat Tinjau Waduk Sukamahi

Anies-Jokowi Bahas Penyempitan Sungai Saat Tinjau Waduk Sukamahi

Zunita Putri - detikNews
Kamis, 27 Des 2018 14:20 WIB
Jokowi mengecek waduk bareng Anies. (Andhika Prasetia/detikcom)
Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjelaskan apa saja yang dibahas dengan Presiden Jokowi saat melakukan tinjauan ke Bendungan Sukamahi dan Ciawi, kemarin. Keduanya membahas penyempitan sungai di sejumlah titik di Jakarta.

"Kemarin kita diskusikan soal lebar sungai. Pak Presiden menyebut istilahnya normal, tapi kemarin kita diskusi memang lebar sungai di berbagai tempat, karena di beberapa tempat sungai itu mengalami penyempitan-penyempitan," ucap Anies di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (27/12/2018).


"Nah penyempitan-penyempitan inilah yang kemudian punya implikasi pada genangan di kanan kirinya karena lebarnya sungai itu mengecil, kemarin itu," sambungnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Anies juga menyebut saat ini Pemprov DKI mempunyai pekerjaan rumah (PR) membebaskan lahan di Bidara Cina. Saat ini, dia katakan sudah dalam proses, dan Senin akan dilakukan pertemuan oleh beberapa pihak. Pembebasan lahan itu ditujukan untuk membuat sodetan di aliran Sungai Ciliwung.

"Yang harus kita tuntaskan adalah soal pembebasan lahan di Bidara Cina dan itu sedang dalam proses juga. Mudah-mudahan hari Senin besok kita akan ada pertemuan khusus soal itu," jelasnya.


Dia juga mengatakan saat ini upaya pelebaran sungai di Jakarta sedang berjalan. Namun untuk pembebasan lahan diakuinya belum semua lahan diselesaikan.

"Ya ini salah satu hal yang sekarang digenjot. Soal misalnya sekarang serapan, itu kalau program kita udah berjalan semuanya sekarang itu, yang masih belum tuntas adalah soal pembelian lahan," ujar Anies.

Sebelumnya, Presiden Jokowi menekankan pentingnya normalisasi sungai di Jakarta untuk menanggulangi banjir. Jokowi menyoroti lebar sungai Ciliwung di ibu kota yang relatif sempit.

"Normalisasi Ciliwung memang harus dinormalkan karena lebarnya sangat kurang. Ya kan? Sekarang ada yang 12 meter, 10 meter, normalnya harusnya 60 meter atau paling tidak 40 meter," ujar Jokowi di Waduk Ciawi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (26/12). (zap/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads