Polri Tangkap 49 Ribu Orang Terkait Kasus Narkoba Selama 2018

Polri Tangkap 49 Ribu Orang Terkait Kasus Narkoba Selama 2018

Audrey Santoso - detikNews
Kamis, 27 Des 2018 13:21 WIB
Polisi menangkap bandar dan menyita barang bukti narkoba. (Lamhot Aritonang/detikcom)
Jakarta - Polri menangkap sebanyak 49.079 orang yang terlibat kasus narkoba sepanjang 2018. Angka tersebut menunjukkan penurunan jumlah tersangka sebanyak 22 persen dibanding pada 2017, yaitu 63.108 orang.

"Sementara jumlah kasus meningkat dari 2017 ada 36.428 kasus, pada 2018 menjadi 38.316 kasus dan penyelesaian perkara meningkat dari 26.641 kasus menjadi 38.316 kasus," jelas Kapolri Jenderal Tito Karnavian dalam acara Rilis Akhir Tahun 2018 di Rupatama, Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (27/12/2018).


Tito memaparkan, jenis narkoba yang paling banyak disita pihaknya adalah ganja adalah 34 ton, sabu 4,01 ton, kokain 3,2 kilogram, dan heroin 1,3 kilogram.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sabu meningkat signifikan, adanya kasus menonjol pengungkapan sabu 1,6 ton di Perairan Batam, Kepri. Untuk ganja mengalami penurunan karena masifnya penegakan hukum di seluruh wilayah," jelas Tito.


Dalam kasus 1,6 ton sabu, keempat tersangka warga negara Cina yang bernama Yao Yin Fa, Chen Meisheng, Chen Yi, dan Chen Hui divonis hukuman mati. Keempatnya ditangkap di perairan Anambas, Kepri, pada 20 Februari 2018.

Pengungkapan ini merupakan hasil kerja sama Satgas Gabungan Direktorat Tindak Pidana Narkotika Bareskrim Polri yang dipimpin Kasatgas NIC saat itu, AKBP Gembong Yudha, dan Ditjen Bea-Cukai Kementerian Keuangan. Saat itu tim gabungan melakukan operasi setelah 1,5 bulan memetakan pergerakan sindikat sabu.

Mereka lalu menghentikan kapal ikan mencurigakan berbendera Singapura yang diawaki keempat terpidana mati di Perairan Anambas.



Saksikan juga video 'Selama 2018, 12 Jenis Narkotika Disita BNN dari 1.355 Tersangka':

[Gambas:Video 20detik]

(aud/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads