Bupati Raja Ampat Abdul Faris Umlati di Waisai, Kamis, mengatakan pihaknya sudah merencanakan pembangunan gedung DPRD sejak daerah ini terpisah dari Kabupaten Sorong. Namun, baru dilaksanakan di akhir 2018.
Karena sejak belasan tahun belum memiliki kantor DPRD, kata Bupati, Pemkab Raja Ampat pada tahun ini mulai membangun kantor wakil rakyat supaya memudahkan pelayanan anggota dewan kepada masyarakat.
Pemerintah daerah mendukung pembangunan gedung DPRD supaya menjaga legalitas dan citra wakil rakyat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pembangunan tahap pertama gedung seluas 100 meter x 250 meter tersebut direncanakan tuntas kurang lebih 65 hari kalender kerja," ujarnya.
Bupati berharap semua pihak, terutama masyarakat, mendukung dan memberikan pengawasan terhadap pembangunan Kantor DPRD Kabupaten Raja Ampat. (asp/asp)











































