Polisi Cari Sajam yang Dipakai Pelaku Membunuh Sisca Icun Sulastri

Polisi Cari Sajam yang Dipakai Pelaku Membunuh Sisca Icun Sulastri

Ahmad Bil Wahid - detikNews
Kamis, 20 Des 2018 15:07 WIB
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono. (Kanavino/detikcom)
Jakarta - Polisi sudah menangkap pembunuh Sisca Icun Sulastri, yang tewas di Apartemen Kebagusan City, Jakarta Selatan. Senjata tajam (sajam) yang digunakan pelaku untuk membunuh korban masih dicari.

"Sekarang sedang dilakukan pengembangan berkaitan dengan tersangka ini, kita sedang mencari barang buktinya. Barang buktinya dibuang dan besok akan dirilis sama Polres Jaksel," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono di Polda Metro Jaya, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan, Kamis (20/12/2018).


Meski begitu, Argo belum bisa merinci barang bukti apa saja yang dibuang pelaku. Dia membenarkan barang yang dibuang termasuk benda yang digunakan untuk membunuh korban.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Barang buktinya, kita tunggu saja nanti besok kalau sudah ada di konpers di Jaksel," ujarnya.

Sisca Icun Sulastri ditemukan tewas di unit Apartemen Kebagusan City yang disewa pada Selasa (18/12) sore. Diduga Sisca dibunuh pada Minggu (16/12).

Hasil autopsi sementara menyatakan Sisca meninggal karena luka tusukan. Terdapat 3 luka tusukan di sekujur tubuh korban.

"Sementara hasil autopsi sudah jelas meninggal karena benda tajam, ada luka tusuk di ulu hati, di pinggul, dan di tangan, di sebelah kanan juga ada sabetan," kata Kapolres Jakarta Selatan Kombes Indra Jafar.


Terduga pembunuh Sisca ditangkap di Cilandak, Jakarta Selatan, hari ini, Kamis (20/12). Terduga pelaku kini dibawa ke Polres Jaksel.

Polisi belum menerangkan kronologi penangkapan, termasuk barang bukti yang disita dari terduga pelaku pembunuhan Sisca Icun Sulastri. Tim disebut masih mengembangkan penyidikan. (abw/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads