Peristiwa ini persisnya terjadi di RT 1 RW 5, Dusun Besika Jaya, Desa Pulau Burung, Kecamatan Pulau Burung, Inhil. Sumur bor itu milik warga setempat, M Rauri (50).
"Sumur bor itu posisinya digali di depan rumah warga. Usai digali dengan kedalaman 34 meter, tiba-tiba menyemprotkan air sendiri tanpa disedot dengan mesin," kata staf Desa Pulau Burung, Hardiyanto, dalam perbincangan dengan detikcom, Kamis (20/12/2018).
Yanto menjelaskan penggalian sumur bor itu dilakukan pada Rabu (19/12) sore hari. Pekerjaan berhenti malam hari ketika tiba-tiba, baru kedalaman 34 meter, air dari perut bumi muncrat.
Setelah air keluar, kata Yanto, pemilik rumah dan warga mencium bau gas. Di samping itu, pipa air seperti mengeluarkan suara gemuruh.
"Lantas dicoba warga memantik dengan api. Ternyata api menyala dari pipa sumur bor itu," kata Yanto.
Karena fenomena alam yang belum pernah terjadi ini, akhirnya warga setempat menghubungi perangkat desa. Perangkat desa menghubungi pihak kepolisian dan Babinsa setempat.
"Tadi malam bapak-bapak anggota polisi dan TNI ada di lokasi untuk menyaksikan keanehan itu. Untuk keamanan, lokasi semburan gas itu sudah dipasang garis polisi," tutup Yanto. (cha/asp)