2.038 Personel Polisi Siap Amankan Pilkada Malang

Malang - Untuk mengamankan Pemilihan Kepala Daerah (pilkada) Kabupaten Malang yang akan dilangsungkan Senin (5/9/2005) besok, Polres Malang menyiapkan 2.038 personil untuk mengamankan jalannya pemilihan bupati."Personil akan ditempatkan di sejumlah titik rawan. Salah satu titik rawan itu adalah di 3.665 TPS, dan ketika penghitungan suara berlangsung," kata Kapolres Malang AKBP Djamaludin di kantornya, Minggu(4/9/2005).Pilkada ini akan diikuti sekitar 1.766.375 pemilih dan tersebar di 3.665 TPSyang berada di 33 Kecamatan.Djamaludin menambahkan, mengingat Malang mempunyai wilayah yang cukup luas, maka pengamanan akan dibantu petugas dari Polresta Batu, Polwil Malang, Polwil Kediri, dan Polda Jawa Timur.Jumlah petugas yang akan mengamankan Pilkada nantinya diantaranya terdiri dari Polres Batu sebanyak 100 petugas, Polwil Malang 96 petugas, Polres Malang 300 petugas serta jajaran Polsek dan anggota 100 petugas.Kemudian dari Polwil Kediri sebanyak 238 petugas, Polres Lumajang 150 personil, Polresta Probolinggo 150 personil, Brimob 116 personil, polwan 50 orang, staf polres yang di Bantuan Kendali Operasi (BKO) sebanyak 50 orang, Polresta Malang 150 petugas ditambah Polda Jatim sebanyak 200 petugas.Sementara itu pilkada Kabupaten Malang nantinya akan diikuti oleh tiga pasangan calon bupati dan calon wakil bupati.Ketiga pasangan yang akan bertarung memperebutkan kursi nomor satu di Kabupaten Malang antara lain, Pasangan Noeryanto-Zainal Fahris dari Partai Demokrat, Sujud Pribadi-Rendra Kresna yang didukung koalisi PDI Perjuangan dengan Partai Golkar serta Dade Angga-Kamilun Muhtadin dari PKB.Dari ketiga pasangan calon bupati yang akan bertarung, dua pasangan mempunyai kans yang besar untuk memperebutkan suara terbanyak. Yakni pasangan Sujud-Rendra, Sujud Pribadi saat ini masih menjabat sebagai Bupati Kabupaten Malang. Pasangan lainnya yang berpeluang adalah pasangan Dade-Kamiludin. (ddn/)