"Siapa saja yang terkait dengan Egianus Kogoya akan kita kejar sampai proses hukum," ujar Kadiv Humas Mabes Polri Brigjen Mohammad Iqbal saat dihubungi detikcom, Rabu (12/12/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Soal PU atau siapa pun yang berada di balik penyerangan itu akan kita usut sampai akar, bukan hanya PU saja, semuanya pasti akan kita usut, karena ini proses hukum," tegasnya.
Sebelumnya, polisi menyebut Egianus Kogoya, pemimpin kelompok kriminal bersenjata (KKB) Papua, punya atasan berinisial PU. PU-lah yang disebut merestui Egianus cs menyerang kamp pekerja PT Istaka Karya di Yigi, Nduga, Papua.
"Diduga ikut merestui terjadinya penyerangan tersebut. Panglima tersebut atas nama PU dan di bawah-bawah, kaki-kakinya pun juga memiliki daya operasi yang ada di Nduga tersebut," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo di Mabes Polri, Jalan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (12/12/2018).
Kasus ini bermula pada 1 Desember 2018, KKB mendatangi kemah karyawan PT Istaka Karya yang sedang membangun jembatan Trans Papua di Distrik Yigi, Kabupaten Nduga. Keesokan harinya, puluhan pekerja dieksekusi mati dengan cara ditembak di Bukit Kabo.
Beberapa di antaranya berhasil melarikan diri dan dievakuasi dari ancaman KKB. Hingga saat ini, aparat TNI-Polri masih mengejar anggota KKB dan belum menangkap satu pun pelaku.
Saksikan juga video 'KKB Bunuh 31 Pekerja Proyek Jembatan Trans Papua':
(zap/jor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini