Sandiaga: e-KTP Tercecer Berpotensi Cederai Kejujuran Pemilu 2019

Jakarta - Cawapres Sandiaga Uno berbicara tentang e-KTP yang tercecer di sejumlah daerah. Sandiaga mengatakan kasus e-KTP tercecer berpotensi mencederai kejujuran Pemilu 2019.

"Ini sangat memprihatinkan. Ini berpotensi mencederai rasa keadilan dan kejujuran dari pemilu yang dilaksanakan April 2019. Mari kita sama-sama turunkan tensi politik," kata Sandiaga saat dimintai tanggapan soal e-KTP yang tercecer, di Pasar Sunan Giri, Rawamangun, Jakarta Timur, Rabu (12/12/2018).

Baca juga: Komisi II DPR akan Bahas Usulan Pansus e-KTP

Menurut cawapres nomor urut 02 itu, kasus e-KTP tercecer dapat menimbulkan ketidakpercayaan publik terhadap gelaran Pemilu 2019. Karena itu, Sandiaga meminta kepada instansi terkait, seperti Polri dan Kemendagri, serius menangani kasus tersebut.

"Kami ingin semua pihak lebih serius menanggapi ini dan masing-masing paslon harus memastikan bahwa pemilu ini harus jujur dan adil. Jadi harus dituntaskan dan harus ada rasa percaya dari masyarakat," ujar Sandiaga.

Baca juga: 1.000 e-KTP Tercecer di Pariaman, Disdukcapil Mengaku Teledor

Kasus e-KTP tercecer ditemukan di sejumlah daerah, di antaranya Bogor, Jakarta Timur, dan Sumatera Barat. Ada ribuan e-KTP yang tercecer di dua daerah itu. Kini kasus tersebut sedang ditelusuri oleh kepolisian. (zak/bag)