"Malam ini KPK akan mengumumkan hasil dari kegiatan OTT yang dilakukan pagi ini di Cianjur. Dari hasil gelar perkara, sudah ditemukan siapa saja pihak yang bertanggung jawab dalam kasus ini," kata Kabiro Humas KPK Febri Diansyah kepada wartawan, Rabu (12/12/2018).
"Korupsi yang terjadi ini sangat menyedihkan bagi kita semua karena yang diduga dipotong adalah dana yang seharusnya dapat digunakan membangun seratusan sekolah di Cianjur," imbuh Febri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Irvan ditangkap KPK subuh tadi bersama lima orang lainnya. Irvan diduga menerima duit suap berkaitan dengan anggaran pendidikan.
Duit suap untuk Irvan diduga dikumpulkan dari kepala sekolah se-Kabupaten Cianjur. KPK juga menyita duit Rp 1,5 miliar saat OTT.
Status hukum Irvan masih sebagai terperiksa sampai nantinya diumumkan KPK. (fai/dhn)