Waketum: PAN Rugi Pecat Ketua DPW Kalsel yang Dukung Jokowi

Jakarta - Waketum PAN Bara Hasibuan menilai pemecatan Ketua DPW Kalimantan Selatan Muhidin akan membuat rugi partai. Meski tak mengikuti kebijakan partai dengan membelot mendukung Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Muhidin merupakan tokoh di Kalsel.

"Begini, Pak Muhidin ini adalah tokoh Kalimantan Selatan, bukan orang sembarangan. Beliau tokoh senior," kata Bara di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (12/12/2018).

"Kalau misalnya Pak Muhidin dipecat atau mengundurkan diri, itu akan menimbulkan kerugian bagi PAN," lanjut dia.

Baca juga: Ketua PAN Kalsel: Walau Dipecat, Saya Tetap Dukung Jokowi

Menurut dia, PAN sengaja merekrut Muhidin untuk membesarkan DPW Kalsel karena melihat ketokohannya. Muhidin diketahui merupakan Wali Kota Banjarmasin periode 2010-2015.

Bara mengaku kagum terhadap keberanian Muhidin menyatakan dukungan untuk Joko Widodo-Ma'ruf Amin, meski PAN merupakan partai pengusung Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Ia yakin keputusan itu didasari alasan kuat.

"Saya pikir keputusan untuk mendukung Pak Jokowi itu juga bagian dari pemahaman beliau bahwa kalau PAN memang ingin besar di Kalsel, memang keputusan untuk mendukung Pak Jokowi itu harus diambil," ucap Bara.

Baca juga: Pecat Muhidin karena Dukung Jokowi, PAN Rombak Pengurus DPW Kalsel

Sementara itu, Sekjen PAN Eddy Soeparno mengatakan Muhidin telah dipecat karena mendukung Jokowi-Ma'ruf. Buntut dari pemecatan itu, PAN akan merombak kepengurusan DPW Kalsel besok.

"Kamis (13/12) kami akan mengumumkan perombakan tersebut," ujar Eddy.



Simak juga video 'Kepala Daerah Dukung Jokowi Bukan Berarti Jadi Kebal Hukum':

[Gambas:Video 20detik]

(tsa/elz)