"Kamis (13/12/2018) kami akan mengumumkan perombakan tersebut," ujar Sekjen DPP PAN Eddy Soeparno dalam keterangan tertulis, Rabu (12/12/2018).
Eddy mengatakan perombakan itu demi menjaga kehormatan partai, mengingat keputusan Muhidin untuk membelot telah menyalahi sikap resmi PAN.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Semua itu kami lakukan untuk menjaga dan menegakkan marwah partai," katanya.
Pemecatan Muhidin bermula dari deklarasi dukungan eks Ketua PAN Kalsel itu ke Jokowi-Ma'ruf Amin pada Minggu (9/12) lalu. PAN menilai pembelotan Muhidin itu tidak bisa ditolerir.
Muhidin kemudian dicopot dari jabatannya sebagai Ketua DPW Kalsel. Hari ini, Sekjen PAN Eddy Soeparno menyampaikan bahwa setelah penonaktifan, pihaknya memutuskan memberhentikan Muhidin. (mae/elz)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini