"Korban sudah diketemukan tadi malam, pukul 21.00 WIB. Korban ditemukan berjarak 200 meter dari lokasi pertama hanyut di sungai yang lagi banjir karena seusai hujan deras," kata humas Basarnas Pekanbaru, Kukuh Widodo, kepada detikcom, Rabu (12/12/2018).
Kukuh menjelaskan, korban ditemukan tim gabungan dari Polsek Payung Sekaki, Basarnar, Damkar Pekanbaru, dan masyarakat sekitar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Korban sebelumnya pada Selasa (11/12), sekitar pukul 14.00 WIB, mandi di sungai kecil bersama teman-temannya. Korban merupakan warga Jl Fajar Ujung, Kelurahan Labuh Baru Barat, Kecamatan Payung Sekaki.
"Begitu ditemukan, malam itu juga korban diserahkan tim gabungan ke pihak keluarganya," kata Kukuh.
Masih menurut Kukuh, korban saat mandi bersama teman-temannya melompat dari atas pohon yang ada di tepi sungai kecil tersebut. Ketika korban melompat dia tidak bisa berenang. Korban sempat meminta tolong kepada teman-temannya.
"Temanya sempat berusaha untuk menolong korban. Tapi upaya itu gagal karena derasnya air sungai," kata Kukuh.
Bocah-bocah SMP itu pun akhirnya berteriak meminta tolong warga sekitar. Warga akhirnya ramai-ramai mencari korban yang tenggelam.
"Selanjutnya, warga menghubungi Polsek setempat dan memberitahukan ke Basarnas, BPBD, dan damkar sehingga tim ramai-ramai mencari korban sejak sore dan malam harinya baru ditemukan," tutup Kukuh. (cha/asp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini