Sandiaga mengatakan pembangunan infrastruktur tanpa utang itu juga bukan hal yang baru. Dia lalu memberi contoh. Namun contoh yang diberikannya adalah pembangunan tol tanpa APBN, bukan tanpa utang, yaitu Tol Cipali.
"Saya pernah turut membangun infrastruktur Jalan Tol Cipali 116 km, tidak memakai uang negara dan membebani utang untuk negara dan BUMN," kata Sandiaga dalam keterangan tertulis, Selasa (11/12/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kuncinya, kata dia, adalah melibatkan dunia usaha dan swasta. Hal itulah yang akan dilakukannya jika kelak terpilih pada 2019.
"Di samping dana swasta murni, pemerintah juga dapat mendorong penguatan kemitraan antara pemerintah dengan swasta dalam skema PPP (public private partnership). Skema PPP atau KPBU sudah ada dasar hukumnya, tetapi saat ini belum maksimal dalam implementasinya. Proyek-proyek infrastruktur dengan skema PPP belum dioptimalkan sehingga banyak yang terlambat diputuskan," papar Sandi.
"Skema ini biasa didanai dengan system availability payment atau concession. Untuk memastikan tata kelola yang baik, good governance, skema ini juga bisa dilakukan dengan pola solicited atau unsolicited," sambungnya.
Janji Sandiaga membangun infrastruktur tanpa utang itu disampaikan pada Sabtu (8/12) lalu. Sandi mengatakan, jika terpilih kelak, dia akan membangun infrastruktur menggunakan pendekatan selain utang.
"Pak Prabowo dan saya ingin insyaallah infrastruktur kita bangun. Kita bangun juga segi-segi ekonomi lain dan infrastruktur itu tidak perlu membebani utang kepada bangsa kita," kata Sandiaga di Jalan Ciledug Raya, Petukangan, Jakarta Selatan, Sabtu (8/12).
Saksikan juga video 'Anggaran Infrastruktur Rp 4.000 Triliun, KPK Beri Perhatian Khusus':
(mae/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini