"Lagi dicek dulu, memang ada yang diberitakan ada yang meninggal dan luka, tapi laporan masyarakat via telepon satelit setelah konfirmasi tidak bisa dihubungi lagi handphone," ujar Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Inf Muhammad Aidi ketika dimintai konfirmasi, Selasa (4/12/2018).
Aidi menyebut telah menerima laporan masyarakat via telepon satelit soal adanya tujuh anggota TNI yang terluka dan meninggal dunia. Namun, saat dimintai konfirmasi kembali, mereka tidak bisa dihubungi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi informasi yang kami dapat, ada masyarakat melaporkan via telepon satelit ke polisi bahwa pos TNI diserang dan melihat ada yang ditandu kemungkinan ada yang meninggal dunia kami belum konfirmasi karena belum konfirmasi ulang lagi di sana," tutur dia.
Lebih lanjut, saat ini tim gabungan TNI-Polri sedang bergerak menuju lokasi yang dilaporkan terjadi penyerangan pos penjagaan tersebut. Setelah tim gabungan menguasai lokasi tersebut, akan dilaporkan detailnya.
"Tim sudah bergerak ke sana kalau ada perkembangan sudah menguasai TKP menggelar sarana komunikasi," ucap Aidi. (fai/haf)