Kapolri Resmikan 25 Armada Baru Korps Polairud Baharkam Polri

Jakarta - Korps Kepolisian Air dan Udara (Korpolairud) Baharkam Polri menambah 23 kapal dan 2 helikopter dalam hari jadinya yang ke-68 tahun. Seluruh armada diresmikan secara langsung oleh Kapolri Jenderal Tito Karnavian.

Acara peresmian sekaligus perayaan hari jadi KorPolairud ke-68 dilakukan di Markas Komando Ditpolairud Barhakam Polri, Tanjung Priok, Jakarta Utara. Tito mengatakan kehadiran Korpolairud kini dianggap penting bagi pengamanan laut. Hal itu terbukti secara jelas dengan banyaknya kasus yang ditangani dalam perairan Indonesia.

"Selama 68 tahun tidak hanya survive, tapi juga dirasakan manfaatnya, baik oleh Polri maupun bangsa dan negara. Banyak yang sudah dikerjakan, pengamanan rutin seperti biasa, penegakan hukum, cross border," ujarnya saat memberikan sambutan di lokasi, Senin (3/12/2018).

Baca juga: Polri Punya Pesawat Baru CN295

"Bagaimana peran rekan-rekan di jajaran Polair untuk membantu memberantas illegal fishing, kemudian smuggling, human traficking, dan penegakan hukum konvensional, pembajakan, dan kejahatan lain di laut," lanjut Tito.

Tidak hanya pengamanan perairan Indonesia, Tito menyebut kehadiran Polairud sangat berpengaruh terhadap wilayah perbatasan. Tito meminta logistik Polairud diperkuat untuk terus menjamin keamanan di laut maupun udara Indonesia.

"(Penambahan armada) Ini kita lakukan untuk memperkuat agar sekali lagi penegakan hukum di laut dan udara menjadi penting ke depan. Kita lihat mobilitas masyarakat antarnegara jadi makin tinggi," katanya.

Baca juga: Ini Pesawat Baru Milik Polri

Ia berpesan kepada seluruh jajaran Korpolairud untuk tetap menjaga soliditas internal. Selain itu, Polairud diminta selalu siap dalam memberikan pelayanan bagi masyarakat.

"Untuk itulah saya kira ke depan saya sampaikan ke jajaran Polairud untuk mempersiapkan diri, solid, tapi jangan sampai justru membuat problem bagi masyarakat," jelasnya.

Kapolri Resmikan 25 Armada Baru Korps Polairud Baharkam Polri (Eva Safitri)

Adapun 25 armada tersebut terdiri atas 23 kapal, di antaranya 1 unit kapal patroli lepas pantai dengan panjang 73 meter, 5 unit kapal patroli 48 meter, 2 unit kapal patroli 45 meter, dan 15 unit kapal lemburu cepat 15 meter. Sedangkan armada kepolisian udara terdapat penambahan 1 pesawat CN295 dan 1 unit helikopter helibel-412


(eva/knv)