Petugas P3S Sudin Sosial Jaksel, Sutikno, mengatakan pengemis itu bernama Ismail (29). Dia diamankan di wilayah Kebayoran Baru, Jaksel, pada pukul 09.00-10.00 WIB, Selasa (27/11/2018).
"Di seberang kampus Al-Azhar yang mengarah ke Senayan, suka macet di situ, jadi suka mengemis di situ," kata Sutikno dalam perbincangan dengan detikcom.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sutikno menjelaskan operasi itu berdasarkan laporan warga. Pengemis itu diintip sejak kemarin.
"Dari kemarin sudah kami intip, lolos. Sudah dua hari ini. Karena sudah ada yang laporan warga. Tapi pas kami datang, dia hilang. Sekarang ini kena," ujarnya.
![]() |
Kepada petugas, pengemis itu mengaku baru dua hari datang dari kampungnya di Palembang. Sutikno menyebut pengemis dengan modus pura-pura buntung ini muncul lagi di Jakarta.
"Biasanya nggak ada, itu baru dua hari ini. Alasannya dari kampung dia. Baru datang. Yang buntung-buntung di Jakarta sudah kita ambilin. Baru muncul lagi. Baru tren lagi," ujarnya.
Saat diamankan, pengemis itu mengaku sengaja pura-pura buntung agar warga iba. Dia mengaku juga sudah melakukan hal serupa di kampungnya.
"Ya (pengakuannya) biar iba saja. Katanya kalau di kampung nggak papa, di sini diambil. Ya Jakarta lain saya bilang," tuturnya.
Pengemis itu telah dibawa ke Panti Sosial Bina Insan Bangun Daya 1 Kedoya, Jakarta. (idh/jbr)