Polisi Buru Pembacok yang Sebabkan Luki Tewas di Bekasi

Jakarta - Polisi masih memburu pembacok yang menyebabkan Luki Sarahman meninggal dunia. Keterangan dari sejumlah saksi terus dikumpulkan polisi.

"Ya masih dalam penyelidikan, kami masih koordinasi dengan Reskrim Polres, dalam pengembangan. Kami belum bisa menentukan berapa, yang jelas kami masih mengumpulkan, meminta keterangan saksi," kata Kapolsek Sukatani, AKP Taifur, saat dihubungi, Senin (19/11/2018).

Baca juga: Pulang Kerja, Luki Tewas Dibacok Begal di Bekasi

Taifur mengatakan 8 saksi sudah diperiksa mengenai kasus pembacokan Luki. Namun, dia belum bisa memastikan penyebab kejadian tersebut.

"Kurang lebih sekitar 7 sampai 8. Kami belum tahu karena memang kami belum bisa menemukan tersangkanya. Melihat barang korban, utuh semua. Nggak ada yang kecolek. Belum bisa menyimpulkan," ujar dia.

Luki dibacok oleh orang tak dikenal di kawasan Sukajadi, Kabupaten Bekasi, pada Kamis 15 November 2018 malam. Saat itu Luki sedang dalam perjalanan pulang kerja bersama temannya Aang.

Tiba-tiba datang tiga motor mendekati mereka berdua. Pelaku kemudian menendang motor yang dikendarai oleh Luki hingga terjatuh. Setelah itu, Luki dibacok hingga meninggal dunia.

"Kejadiannya ya lagi pulang kerja, (kerja) lapak istilahnya, tukang pemulung. Kemudian merasa dibuntutin, tiba-tiba motor itu merasa diancam, ditendang, jatuh. Kemudian yang di depan pindahin motor, langsung dibacok," kata Taifur saat dihubungi Jumat (16/11). (knv/aan)