"Ada 4 orang pihak hotel yang kita periksa hari ini terkait insiden itu. Dari pemeriksaan sementara, tewasnya korban itu disebabkan karena tersengat arus listrik dari kabel mesin air yang ada di kolam itu. Tetapi ini masih kami dalami lagi," kata Kapolsek Kotabaru AKP Andi Zulkifli kepada detikcom, Minggu (18/11/2018).
Empat orang manager hotel yang diperiksa masih berstatus saksi. Polisi juga telah berkoordinasi dengan pihak korban terkait pelaporan atas insiden tewasnya dua bocah lelaki tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kolam renang hotel kini juga telah dipasang garis polisi. Beberapa alat di lokasi kolam renang itu juga ikut diamankan petugas sebagai barang bukti. Dua korban juga sudah dibawa ke rumah duka di Jakarta untuk dimakamkan oleh pihak keluarga.
"Untuk beberapa alat di lokasi kolam renang itu sengaja dibawa oleh tim Labfor Polresta Jambi untuk proses penyelidikan. Dan korban kini juga sudah diangkut pihak keluarga ke Jakarta untuk dimakamkan disana," ujar Andi
Sebelumnya diketahui, dua bocah laki-laki asal Jakarta bernama Gilang Rizki Putra (13) dan Anjas Satria Kumara ditemukan tewas mengapung di kolam renang hotel. Kejadian itu terjadi pada Sabtu sore (17/11) ketika ibu korban tengah menghadiri acara reunian SMA di hotel tersebut.
Kedua korban sempat dilarikan kerumah sakit oleh pihak hotel, namun nyawa korban tidak dapat tertolong. (tor/tor)