"Selama ini dia (HS) bantu-bantu nganter barang. Mengantar pakai mobil boks. Dulu itu sempat tinggal di situ sementara," kata Li, tetangga Daperum, Kamis (15/11/2018).
Tapi Li mengaku tak melihat gelagat aneh dari Haris, yang ditetapkan polisi sebagai tersangka pembunuhan satu keluarga di Bekasi. Seingat Li, Haris Simamora pernah tinggal di rumah yang ditempati Daperum dan keluarga pada 2014-2015.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski kerap melihat Haris, Li mengaku tak pernah berkomunikasi ataupun sekadar bertegur sapa. Haris Simamora, menurutnya, masih punya hubungan keluarga dengan Daperum.
"Di sini kan nggak ada interaksinya dengan tetangga. Karena kan dia bukan tinggal di sini. Dia cuma angkat barang, nurunin barang, berangkat terus sudah," sambungnya.
Saat ini Haris Simamora ditahan di Polda Metro Jaya setelah ditetapkan sebagai tersangka. Barang bukti linggis yang digunakan saat membunuh Daperum, Maya Ambarita, dan dua anak mereka, yakni Sarah dan Arya, masih dicari polisi karena dibuang pelaku ke Kalimalang.
"Motifnya sering dimarahi," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono menyebut dugaan motif pembunuhan karena dendam.
Saksikan juga video 'Detik-detik Penangkapan HS, Tersangka Pembunuh Keluarga di Bekasi':
(fdn/imk)