"Yang bersangkutan memakai narkoba sejak di negaranya dulu. Sejak di Chile. Kemudian masuk Indonesia tahun 2001, 2001-2002 sudah main bola, dan yang bersangkutan atau tersangka pun menggunakan narkoba lagi mulai tahun 2002," kata Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat AKBP Erick Frendriz di Polres Jakarta Barat, Slipi, Jumat (9/11/2018).
Kemudian, Claudio sempat berhenti mengkonsumsi narkoba pada 2008 karena mau fokus di sepakbola. Namun dia kembali menggunakan ganja karena mengaku sedang ada masalah keluarga.
"Kemudian sempat berhenti. Namun, ketika ada masalah keluarga, ini hasil dari BAP, yang bersangkutan kembali menggunakan narkoba. Jadi motif ya, awalnya adalah masalah keluarga," ujarnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Claudio ditangkap hari Rabu (7/11) di rumahnya di Depok, Jawa Barat, tanpa perlawanan. Ganja seberat 7,96 gram diamankan.
Claudio membeli ganja itu pada 31 Oktober. Ada tiga paket yang dibelinya.
"Kondisi yang bersangkutan saat ini menyesal. Yang bersangkutan pada 31 Oktober itu membeli ganja 3 paket, harga per paketnya Rp 100 ribu. Kemudian yang 2 sudah habis, kemudian yang 1 ini belum sempat dihabiskan," ujar Erick.
Polisi masih mengembangkan kasus ini. Pemasok ganja ke Claudio pun diburu. (idh/gbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini