MenPAN-RB Berharap Lembaga Layanan Publik Tak Lagi Dicap Buruk

MenPAN-RB Berharap Lembaga Layanan Publik Tak Lagi Dicap Buruk

Arief Ikhsanudin - detikNews
Kamis, 08 Nov 2018 18:05 WIB
MenPAN-RB Syafruddin (Arief Ikhsanudin/detikcom)
Jakarta - Menteri Pemberdayaan Aparatur Megara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Syafruddin, meminta lembaga penyelenggara layanan publik menghapus stigma buruk di masyarakat. Hal ini agar masyarakat merasa nyaman dilayani.

"Jangan lagi ada skeptis dari masyarakat bahwa pelayanan publik itu masih kurang. Kurang nyaman, kurang cepat, tidak adil dan sebagainya," ucap Syafruddin kepada wartawan di Jakarta Conventional Centar (JCC), Jakarta, Kamis (8/11/2018).


Namun, bagi Syafruddin, pelayanan publik di Indonesia sudah cukup memuaskan. Bahkan ada beberapa negara lain yang terkagum dengan pelayanannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Negara lain apresiasi kepada kita dan banyak yang akan adopsi. Kita timbal balik lihat ke tempat lain. Mereka lihat bagaimana kecepatan, pelayanan dan sebagainya," kata Syafruddin.

Dalam program International Public Service (IPS) Forum 2018 yang dilaksanakan pada 7-8 November 2018, di JCC, Syafruddin menilai lembaga pelayanan publik sudah memiliki banyak inovasi. Hal itu semakin memuaskan masyakat dalam mendapat pelayanan.


"Inovasi yang dipersembahkan oleh berbagai instansi, daerah dapat ditularkan ke masyarakat, kepada pihak lain yang belum sempat berinovasi. Inovasi yang sudah dilakukan supaya lebih meningkat lagi supaya masyarakat itu dapat rasakan pelayanan publik terbaik," katanya.

Dengan adanya inovasi pelayanan. Sekat antara pemerintah dengan masyarakat akan menjadi hilang.

"Ini kita tingkatkan terus untuk pelayanan yang terbuka, masyarakat semakin antusias dan ada kedekatan antara pemerintah dan masyarakat sehingga kesejahteraan bisa dirasakan oleh masyarakat," ucap Syafruddin.


Saksikan juga video '40 Inovasi Pelayanan Publik Akan Dipamerkan di IPS Forum 2018':

[Gambas:Video 20detik]

(aik/dnu)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads