"Kemarin itu kita meng-create itu yang pertama itu 26 RW itu dari RW yang paling kumuh. Tahun 2017. Sekarang itu sudah 152 (RW) berarti. Semua RW itu sudah sehat sudah tidak ada lagi yang kumuh," ungkpanya saat ditemui di ajang Summit, Seminar Kabupaten/Kota Sehat & Expo 2018 di Tangerang, Banten, Senin (5/11/2018).
Dia menjelaskan, sejumlah RW yang kini tak lagi kumuh itu merpakan hasil dari program RW PHBS (perilaku hidup bersih dan sehat). Untuk mengetahui klasifikasi di tingkat RW, maka sebelumnya dilakukan pendataan untuk mengklasifikasikan kondisi di tingkat RW.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Itu adalah kerja sama. Kerja bareng namanya, dari Forum Kota Sehat, ada PKK, ada OPD-OPD lain termasuk Dinas Kesehatan," kata Liza.
"Kalau dari kesehatannya, kami punya program kami datang, kami layani. Jadi kami datang kunjungan rumah. Setelah itu kami kembangkan programnya namanya Cageur Jasa. Itu kolaborasi kunjungan rumah terintegrasi keluarga sehat," imbuhnya.
Sementara itu program RW PHBS yang dilakukan oleh Pemkot Tangerang mendapat apresiasi dari Menteri Kesehatan RI Nila F. Moeloek.
"Dia (Pemkot Tangerang) dapat penghargaan kota sehat, bagus sih, dan tadi saya liat sekilas ada daerah kumuh yang dibetulkan jadi ada beberapa daerah kumuh yang mereka dampingi," katanya.
Baca juga: PSI: Sunmori, Ini The Real Jokowi! |