Pelajar Dominasi Pelanggaran Operasi Zebra di Banten

Pelajar Dominasi Pelanggaran Operasi Zebra di Banten

Bahtiar Rifa'i - detikNews
Senin, 05 Nov 2018 15:38 WIB
ilustrasi operasi Zebra (Foto: Lamhot Aritonang)
Cilegon - Dalam sepekan Operasi Zebra Kalimaya, 6.462 kendaraaan tercatat melanggar lalu lintas di wilayah hukum Polda Banten. Tercatat, mahasiswa, pelajar dan karyawan swasta paling banyak melanggar lalu lintas termasuk Pegawai Negeri Sipil (PNS).

Penindakan pelanggar lalu lintas paling banyak juga terdapat Polresta Tangerang sebanyak 2.100 kendaraan dan Polres Lebak 1.169 kendaraan, Polres Serang 746 kendaraan, Pandeglang 405 kendaraan, Cilegon 772 kendaraan dan Serang Kota 776 kendaraan.

Kendaraan paling banyak ditindak dalam operasi ini adalah sepeda motor sebanyak 5.609 kendaraan, mobil penumpang 563 kendaraan dan mobil angkutan barang sebanyak 269 mobil. Pelajar dan mahasiswa tercatat melakukan tindakan pelanggaran lalu lintas sebanyak 1.055 orang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dirlantas Polda Banten Kombes Tri Djatiutomo mengatakan, banyaknya jumlah pelajar terjaring operasi ini karena mereka belum memiliki persyaratan berkendara seperti SIM. Apalagi, siswa setingkat SMP khususnya di Banten juga banyak yang terjaring operasi ini.



"Nggak ada pemakluman, apalagi siswa SMP. Itu jadi target operasi dan jelas itu tidak punya SIM. Ada beberapa indikator terjadinya pelangaran misalkan jarak tempuh mereka yang jauh
dan tidak terakses angkutan umum," ujar Tri kepada wartawan di Serang, Banten, Senin (5/11/2018).



Siswa ini, menurut Tri padahal sudah mendapatkan sosialiasi di tingkat sekolah mengenai aturan berkendara. Ia berharap ada peran serta pihak sekolah untuk memberi pemahanan kapada siswa mengenai aturan berkendara.

"Nanti kita evaluasi, kita akan bersurat ke sekolah untuk memberi tahu banyak siswa yang melakukan pelanggaran tertentu, untuk memberi tahu dengan maksud agar punya perhatian khusus," tegasnya.


(bri/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads