Dicek Kemenhub, Ada Masalah Minor di 2 Pesawat B737 MAX 8 Lion Air

Dicek Kemenhub, Ada Masalah Minor di 2 Pesawat B737 MAX 8 Lion Air

Nograhany WK - detikNews
Jumat, 02 Nov 2018 17:11 WIB
Ilustrasi (Foto: dok. Lion Air)
Jakarta - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melakukan pemeriksaan khusus pada enam pesawat jenis Boeing 737 MAX 8. Dua di antaranya ada temuan. Seperti apa temuannya?

Kemenhub telah melakukan ramp check khusus pada 6 pesawat jenis B 737 MAX 8, 1 milik PT Garuda Indonesia dan 5 sisanya milik PT Lion Air. Pemeriksaan dilakukan pada Rabu (31/10) di Bandara Soekarno-Hatta dan Bandara Kualanamu.

Hasilnya ramp check sebagaimana rilis Kemenhub yang diterima Jumat (2/11/2018) sebagai berikut:

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1) Operator: GARUDA INDONESIA
Registrasi: PK-GDA
Type: B737-8MAX
Flight No: GA873/ GA834
Rute: HKG- CGK - SIN
S/N: 62093
Keterangan: TIDAK ADA TEMUAN

2) Operator: Lion Air
Registrasi: PK-LQQ
Type: B737-8MAX
Flight No: JT797 / JT794
Rute: UPG - CGK - UPG
S/N: 43001
Keterangan: TIDAK ADA TEMUAN

3) Operator: Lion Air
Registrasi: PK-LQK
Type: B737-8MAX
Flight No: JT 041
Rute: DPS- CGK - RON
S/N: 42985
Keterangan:Terdapat temuan dengan kategori minor, yaitu ditemukan isolasi pada satu static discharge di horizontal stabilizer sebelah kiri
terkelupas. Perbaikan: Dilakukan penggantian static discharge.

4) Operator: Lion Air
Registrasi: PK-LQM
Type: B737-8MAX
Flight No: JT 989 / JT 385
Rute: BTH-MES- PKU
S/N: 42994
Keterangan: TIDAK ADA TEMUAN

5) Operator: Lion Air
Registrasi: PK-LQL
Type: B737-8MAX
Flight No: JT 385 / JT 3847
Rute: BTJ - MES -PLM
S/N: 42986
Keterangan: TIDAK ADA TEMUAN

6) Operator: Lion Air
Registrasi: PK-LQI
Type: B737-8MAX
Flight No: JT123
Rute: TKG - CGK/RON
S/N: 42997
Keterangan: Check MFD (multifunction display), ditemukan message fault "Start Power Unit Show High Temperature", telah dilakukan
rectification dan perlu dilakukan pergantian komponen "start converter unit", problem insert to DMI Cat "C".

Setelah jatuhnya pesawat Lion Air JT 610, saat ini terdapat 11 unit pesawat jenis Boeing 737-8 MAX yang dioperasikan dua maskapai nasional. Satu unit dioperasikan oleh maskapai Garuda Indonesia dan 10 unit dioperasikan oleh Lion Air. Pemeriksaan terhadap pesawat Boeing 737-8 MAX lainnya akan dilanjutkan di Bandar Udara Soekarno-Hatta, Kualanamu, dan Ngurah Rai, Bali, sesuai dengan jadwal penerbangan pesawat tersebut.

Setelah dilakukan pemeriksaan yang dilakukan mencakup hal-hal seperti indikasi repetitive problems, pelaksanaan troubleshooting, kesesuaian antara prosedur dan implementasi pelaksanaan aspek kelaikudaraan, dan kelengkapan peralatan (equipment) untuk melakukan troubleshooting pada pesawat Boeing 737 - 8 MAX yang hasilnya adalah semua pesawat laik terbang.

Pemeriksaan khusus terhadap 11 pesawat jenis Boeing 737-8 MAX didapati hasil:
- inspeksi rutin terhadap pesawat dilaksanakan sesuai dengan jadwal
- komponen yang terpasang semuanya tidak ada yang melewati batas umur pakai
- tidak ditemukan gangguan teknis pada airspeed dan altimeter system selama 3 bulan terakhir
- semua waktu penundaan waktu perbaikan gangguan teknis pada pesawat udara (deferred maintenance items) masih dalam batasan waktu yang
ditentukan sesuai prosedur minimum equipment list (MEL). (nwk/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads