Pegawai Toko Perhiasan Diwajibkan Cukur Kumis

Pegawai Toko Perhiasan Diwajibkan Cukur Kumis

- detikNews
Rabu, 24 Agu 2005 17:08 WIB
Jakarta - Banyak pria yang bangga akan kumis hitamnya yang lebat. Entah bagaimana reaksi mereka jika disuruh mencukur kumis melintang yang telah lama dipelihara itu. Mereka mungkin akan langsung menolaknya.Reaksi penolakan itulah yang terjadi di toko perhiasan ini. Demikian seperti diberitakan Ananova, Rabu (24/8/2005).Sebuah toko perhiasan terkemuka di Uni Emirat Arab memerintahkan semua pegawai prianya untuk mencukur habis kumis mereka. Kebijakan ini langsung menimbulkan protes gencar dari para karyawan pria di Alukkas Jewellery cabang Uni Emirat Arab itu. Alukkas Jewellery memiliki sekitar 38 outlet yang tersebar di enam negara Teluk dan mempekerjakan sekitar 2.500 karyawan. Perusahaan besar itu tidak memberikan alasan jelas atas diberlakukannya aturan baru ini. Namun keputusan ini tidak main-main. Bukan hanya para pegawai rendahan, perintah ini juga berlaku untuk manajer dan kepala marketing, bahkan direktur sekalipun.Misalnya, Joy Alukkas, direktur pelaksana perusahaan itu, ikut mencukur kumis kebanggaannya agar menjadi contoh bagi bawahannya. Sejauh ini, sudah 100-an pegawai yang mematuhi kebijakan itu dengan membabat kumis lebat mereka.Namun ratusan lainnya masih meributkan aturan ini dan enggan mencukur kumis aduhai mereka. "Hak saya untuk memelihara janggut atau kumis. Memaksa saya untuk menghilangkannya demi kebijakan perusahaan, jelas tidak bisa diterima," cetus seorang karyawan. (ita/)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads