Keluarga Korban Lion Air JT 610 Diberi Pendampingan oleh Psikolog

Keluarga Korban Lion Air JT 610 Diberi Pendampingan oleh Psikolog

Lisye Sri Rahayu - detikNews
Rabu, 31 Okt 2018 11:53 WIB
Keluarga Korban Lion Air JT 610 Diberi Pendampingan oleh Psikolog
Keluarga korban jatuhnya Lion Air (Willy Kurniawan/Reuters)
Jakarta - Sejumlah psikolog ditugaskan menemani keluarga korban insiden Lion Air JT 610. Mereka akan menemani dan mendengarkan luapan emosi keluarga korban.

"Yang kami lakukan di sini adalah pendampingan psikososial. Kami menemani mereka, membiarkan mereka mengeluarkan emosinya, emosi sedih, kecewa, dan lain-lain," kata psikolog Wiene Dewi dari Himpunan Psikologi Indonesia di Hotel Ibis Cawang, Jakarta Timur, Rabu (31/10/2018).


Hotel Ibis Cawang merupakan salah satu lokasi yang diperuntukkan bagi keluarga korban Lion Air yang ingin beristirahat dan menginap. Selain di hotel ini, pendampingan psikososial dilakukan di RS Polri dan Bandara Halim Perdanakusuma.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami tidak memberikan sugesti apa-apa, kami mendampingi. Kita lihat situasinya memang mungkin mereka membutuhkan tindakan lanjutan. Misalnya ada yang butuh konseling. Tapi tidak semua kita berikan konseling. Jadi intinya pendampingan psikososial," ujar Wiene.

Keluarga Korban Lion Air JT 610 Diberi Pendampingan oleh PsikologWiene (berambut pendek) (Lisye Sri Rahayu/detikcom)
Wiene menyatakan, apabila tidak ada pendampingan, bisa saja mereka memiliki persepsi sendiri-sendiri terhadap apa yang terjadi. Bisa juga ada di antara mereka yang memiliki emosi berlebih.

"Pendampingan dilakukan sampai Basarnas menyatakan dihentikan pencarian. Setelah itu akan ada serah-terima ya dari Basarnas ke polisi, polisi kepada Lion Air, Lion Air kepada keluarga," tutur Wiene.


Wiene menambahkan, tidak ada kepastian satu orang psikolog mendampingi berapa keluarga korban. Hal ini karena tak semua keluarga korban membutuhkan pendampingan.

"Jadi nggak ada pembagian, misal Bu Murti tiga keluarga, tidak bisa dipastikan juga," jelasnya.


Saksikan juga video 'Relawan PMI Bantu Proses Identifikasi Korban & Barang':

[Gambas:Video 20detik]

(rna/hri)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads