Kepala Biro Humas Pemprov Kaltara Muhammad Murshid mengungkapkan Respons Kaltara menjadi sarana bagi masyarakat menyampaikan aspirasinya dan bagi pemprov untuk menyosialisasikan program-programnya. Sembari berdiskusi dengan pemprov masyarakat juga bisa menikmati kopi gratis.
"Kegiatan ini berawal dari pertanyaan-pertanyaan masyarakat di media sosial yang harus kami jawab, misal soal jalan rusak dan sebagainya. Nah di Respons Kaltara kami hadirkan dinas terkait untuk menjawab persoalan tersebut dan masyarakat bisa langsung bertanya," ungkap Murshid dalam keterangan tertulis, Selasa (30/10/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Agenda Respons Kaltara ini pun berlangsung cukup santai di kedai kopi dan dihadiri oleh masyarakat dan awak media. Respons Kaltara kali ini membahas tentang simpang siur BPJS Kesehatan dan upaya Pemprov Kaltara untuk mewujudkan Universal Health Coverage.
Murshid menjelaskan bahwa Respons Kaltara telah berlangsung sebanyak 21 kali. Kegiatan ini pun disiarkan langsung via streaming di media sosial dan radio se-Kaltara.
Lebih lanjut dirinya menyebut tema diskusi di Respons Kaltara ditentukan berdasarkan aspirasi masyarakat atau isu yang sedang diperbincangkan publik.
Informasi lainnya dari Ekspedisi Jalur Darat 34 Gubernur APPSI bisa dilihat di sini. (ega/idr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini