3 Heli Polri Dikerahkan Bantu Pencarian dan Evakuasi Lion Air JT 610

Jakarta - Segenap unsur terlibat dalam pencarian pesawat Lion Air JT 610 yang jatuh di perairan sebelah utara Karawang, Jawa Barat. Polri mengerahkan tiga unit helikopter dalam pencarian.

"Tiga helikopter Polri melaksanakan SAR Lion Air JT 610 di perairan Tanjung Karawang, yaitu Bell 429/P 3202, NBO 105/P 1106, dan Enstrom 480B/P 3017," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo lewat keterangannya, Senin (26/10/2018).

Baca juga: Tangisan Tersedu-sedu Keluarga Korban Lion Air

Sebelumnya, Polri juga mengerahkan empat kapal polisi untuk membantu evakuasi pesawat. Total personel polisi air yang menuju tempat kejadian perkara (TKP) 32 personel.

"Kapal Polisi yang sudah meluncur ke TKP adalah KP Sundaicus-2001 terdiri dari 4 personel, KP Elang Laut-2003 (ada) 6 personel, KP Pelatuk-3013 (ada) 6 personel, dan KP Kolibri-4015 (ada) 16 personel," kata Dedi, Senin (29/10).

Baca juga: Pertanyaan yang Belum Terjawab dari Jatuhnya Lion Air JT 610

Dedi menuturkan leading sector evakuasi ini adalah Badan SAR Nasional (Basarnas). Dalam hal ini Polri mempersiapkan sarana dan prasarana untuk membantu kegiatan pencarian dan penyelamatan atau search and rescue (SAR).

Sebelumnya diberitakan, Lion Air itu berangkat dari Bandara Soekarno-Hatta pukul 06.20 WIB dengan tujuan Pangkalpinang. Pesawat kemudian hilang kontak pada pukul 06.33 WIB.

Baca juga: Ada 6 Anggota DPRD Babel di Lion Air yang Jatuh, Ini Namanya

Kepala Basarnas Marsdya M Syaugi mengatakan ada 189 orang dalam pesawat tersebut. Pesawat itu lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta, Banten, pada pukul 06.20 WIB. Selanjutnya, pesawat itu hilang kontak pukul 06.33 WIB. (jbr/dhn)