Ada 3 Anggota Polda Babel di Pesawat Lion Air JT 610 yang Jatuh

Jakarta - Tiga anggota Kepolisian Daerah Bangka Belitung (Babel) menjadi korban jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 rute Jakarta-Pangkalpinang. Keberadaan ketiga personel Polri di dalam pesawat diketahui dari daftar manifes penerbangan.

"Tiga orang personel Polda Kepulauan Babel atas nama AKBP Sekar Maulana yang bertugas di Irbid Ops Itwasda Polda Babel, AKBP Mito yang menjabat Kabag Pal Biro Sarpas Polda Babel, dan Bripka Rangga Adi Prana yang bertugas di Sie Propam Polsek Gerunggang Polres Pangkalpinang," jelas Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo dalam keterangan tertulisnya, Senin (29/10/2018).

Baca juga: Proses Evakuasi Pesawat Lion Air JT 610 di Laut Karawang

Dedi menuturkan Tim DVI Pusdokkes Polri akan melakukan identifikasi korban. Setelah korban teridentifikasi, Biro SDM Polri akan mempersiapkan pemakaman dan memberikan hak-hak ketiga personel yang gugur.

"Nanti menunggu identifikasi dari DVI. Setelah itu diidentifikasi benar bahwa ketiganya anggota Polri. Biro SDM akan memberikan hak-hak mereka, seperti pemakaman, uang santunan, asuransi, sampai penggajian. Nanti akan diurus oleh SDM," terang Dedi.

Baca juga: Rekam Jejak Bhavye Suneja, Pilot Lion Air JT 610 yang Jatuh

Sebelumnya diberitakan, Lion Air itu berangkat dari Bandara Soekarno-Hatta pukul 06.20 WIB dengan tujuan Pangkalpinang. Pesawat kemudian hilang kontak pada pukul 06.33 WIB.

Kepala Basarnas Marsdya M Syaugi mengatakan ada 189 orang dalam pesawat tersebut. Pesawat itu lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta, Banten, pada pukul 06.20 WIB. Selanjutnya, pesawat itu hilang kontak pukul 06.33 WIB.


Tonton video: Lion Air Terjatuh, #JT-610 Trending Topic

[Gambas:Video 20detik]

(aud/jbr)