"Sebaiknya temen-teman PSI menyebut saja secara jelas siapa oknum yang dimaksud, biar tidak dianggap menyebar hoax atau juga biar tidak diartikan sedang ingin mencari popularitas di atas pernyataan yang belum jelas kebenarannya," kata Arwani kepada detikcom, Kamis (25/20/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya minta teman-teman PSI tidak menggunakan isu atau fitnah untuk menaikkan elektabilitas. Ini kan karena selama ini gaya politik mereka tidak ngangkat di beberapa survey. Janganlah hanya karena jeblok di survey lalu bikin fitnah," ujar Wakil Ketua Umum PPP itu.
PSI sebelumnya menguliti sisi buruk kunjungan kerja DPR ke luar negeri. PSI mengkritisi kunker anggota DPR yang justru kerap jadi ajang wisata.
Juru Bicara PSI Dedek Prayudi menyebut ada anggota DPR yang setiap malam ke kelab malam menyaksikan tarian striptis.
Baca juga: Manuver PSI Ungkap 'Dosa' Partai Lama |
"Kalau tahu mereka diberikan lagi macam-macam entertaiment dan yang menyakitkan bagi saya mereka itu hampir tiap hari kerjanya ke tempat hiburan tidak senonoh, mereka ke striptis tiap malam," kata Dedek di kantor DPP PSI Tanah Abang, Jakarta Pusat, Kamis (25/10/2018).
Simak Juga 'Berkaca pada Prestasi, PSI Yakin Jokowi Presiden Lagi':
(abw/jor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini