PPP Yakin Menangkan Paslon JIHAD di Pemungutan Ulang Pilkada Sampang

PPP Yakin Menangkan Paslon JIHAD di Pemungutan Ulang Pilkada Sampang

Muhammad Idris - detikNews
Selasa, 23 Okt 2018 20:19 WIB
Foto: dok. PPP
Sampang - Tim pemenangan pasangan Slamet Junaidi-Abdullah Hidayat (JIHAD) yakin bisa menang di pemungutan suara ulang (PSU) Sampang Madura, yang akan digelar pada 27 Oktober nanti.

Guna mematangkan strategi pemenangan ini, tim pemenangan menggelar rapat konsolidasi di kantor DPC PPP Sampang, Selasa (23/10/2018) tadi. Acara ini dihadiri langsung oleh pengurus pusat, yaitu Wasekjen DPP PPP Achmad Baidowi. Hadir juga cawabup Abdullah Hidayat dan semua pengurus DPC dan PAC se-Kabupaten Sampang.

Menurut Baidowi, Pilkada Sampang menjadi momentum kebangkitan PPP di kabupaten ini. Jika menang di PSU, PPP akan lebih mudah menghadapi pemilu 2019 dan target memiliki lebih dari 7 kursi akan lebih mudah dipenuhi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Mesin politik PPP diuji dalam PSU nanti. Maka pengurus PPP harus terlibat aktif mengumpulkan dukungan masyarakat serta mengawal suara di TPS hingga rekap di KPU," kata Baidowi.


Baidowi menegaskan PPP melarang perselingkuhan politik. Jika ada kader membelot, partai akan memberikan sanksi disiplin organisasi.

Sementara itu, Ketua DPC Muhammad Subhan menyebut, sejak pilkada 27 Juni 2018, PPP solid memenangkan pasangan JIHAD.

"Alhamdulillah, menghadapi PSU ini, PPP semakin solid. Hal itu terlihat dari geliat kader di akar rumput. Kami juga optimistis melanjutkan kemenangan yang tertunda," ungkap Subhan.

Hidayat juga yakin menang dalam PSU mendatang. Apalagi selama ini ia melihat PPP semakin solid mendukung JIHAD. Sebagai kader partai, ia mengaku sangat berterima kasih atas dukungan ini.


"Kami berterima kasih atas dukungan PPP. Selaku kader, kami berharap PPP Sampang bisa ikut memenangkan PSU," ujar Hidayat. (idr/ega)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads