Karena GNPF, JK Yakin Habib Rizieq Tak Melawan Jokowi-Ma'ruf

Karena GNPF, JK Yakin Habib Rizieq Tak Melawan Jokowi-Ma'ruf

Noval Dhwinuari Antony - detikNews
Selasa, 23 Okt 2018 14:59 WIB
Foto: Wapres JK (Noval-detik)
Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) menanggapi rencana Capres Prabowo Subianto yang akan menjemput Imam Besar FPI Habib Rizieq Syihab. JK menilai pulangnya Habib Rizieq ke Indonesia tidak akan mempengaruhi elektabilitas pasangan Jokowi-Mar'ruf.

"Saya kira tidak (pengaruhi elektabilitas Jokowi-Ma'ruf)," kata JK di Kantor Wapres, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Selasa (23/10/2018).

JK lalu mengingatkan, gerakan membela fatwa ulama pimpinan Habib Rizieq Syihab fatwanya diteken oleh Ma'ruf Amin. Saat itu Ma'ruf Amin menekennya sebagai Ketum Majelis Ulama Indonesia (MUI).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



"Jangan lupa, Pak Jokowi (berpasangan) dengan Pak Ma'ruf Amin, sedangkan gerakan yang dipimpin oleh Pak Habib Rizieq itu namanya gerakan membela fatwa Majelis Ulama, loh yang teken ini Pak Ma'ruf Amin, bagaimana berlawanan, kan sulit kan?," ujarnya.

JK mempersilakan siapapun yang hendak menjemput Habib Rizieq. "Ya itu terserah beliau-beliau," ucapnya.



Sebelumnya, saat menghadiri Hari Santri Nasional sekaligus milad Front Santri Indonesia ke-1 yang digelar FPI di Bogor, Jawa Barat, Prabowo berharap Habib Rizieq segera kembali ke Indonesia sebelum Pilpres 2019.

"Kalau bisa, Habib Rizieq sebelum saya terpilih bisa kembali. Kalau tidak, saya yang akan jemput beliau," kata Prabowo di Lapangan Masjid Amaliyah, Bogor, Jawa Barat, Selasa (23/10). (nvl/rvk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads