"Kostum Pak Prabowo sebenarnya tidak akan mempengaruhi elektabilitas beliau. Jikapun beliau (Prabowo) dandan ala artis K-Pop Korea, elektabilitas beliau di kalangan milenial, misalnya, tidak akan naik," ujar Ketua Umum PKPI Diaz Hendropriyono saat dihubungi detikcom, Selasa (23/10/2018).
Menurut Diaz, perolehan suara di pilpres tidak bergantung pada penampilan. Dia justru menyarankan Prabowo fokus pada ide dan gagasan yang akan ditawarkan kepada rakyat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, peneliti Lembaga Survei Kelompok Diskusi dan Kajian Opini Publik Indonesia (Kedai Kopi), Hendri Satrio, menyarankan Prabowo mengubah gaya penampilannya agar dilirik milenial. Sekjen Perindo Ahmad Rofiq setuju dengan usulan tersebut asalkan tidak mencontoh kostum Jokowi.
"(Prabowo) boleh ganti kostum tapi jangan contoh kostum Pak Jokowi, karena kostum Pak Jokowi sudah di hati rakyat," kata Rofiq saat dihubungi detikcom, Selasa (23/10).
Simak Juga 'Ternyata Ini Alasan Prabowo Tak Terlalu 'Rajin' Kampanye':
(dwia/zak)