Bos Kartel Narkoba Bunuh Diri di Sel karena Beban Psikis

Bos Kartel Narkoba Bunuh Diri di Sel karena Beban Psikis

Muhammad Taufiqqurahman - detikNews
Senin, 22 Okt 2018 14:22 WIB
Foto: LP Makassar (topik/detikcom)
Makassar - Bos kartel narkoba Daeng Ampuh tewas bunuh diri di kamar selnya di LP Makassar. Daeng Ampuh diduga mengakhiri hidupnya karena beban psikis.

"Korban diduga mengalami beban psikis permasalahan keluarga atau masalah lainnya yang dialami korban," kata Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, Kompol Wirdhanto Hadicaksono di Lapas Klas 1 Makassar, Jalan Sultan Alauddin, Senin (22/10/2018).

Dikatakannya, sebelum meninggal, Daeng Ampuh sempat curhat kepada teman satu selnya, Iwan soal masalah yang dihadapinya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ada beban psikis curhat sama Iwan, termasuk kasus yang menimpa dia. Jadi masalah psikis soal keluarga dan soal kasus (hukum)," ungkapnya.

Saat ditemukan meninggal, polisi menemukan bekas luka jeratan bergol yang berada di bagian lehernya.

"Dililit. Hanya ada luka lilitan di lehernya," ucapnya.

Kalas Makassar, Budi Sarwono sebelumnya menyebut Daeng Ampuh baru saja bertemu dengan istri dan anaknya pada Jumat Lalu. Izin besuk dikeluarkan Budi setelah sebelumnya ada larangan besuk kepada Daeng Ampuh dan Iwan.

Daeng Ampuh adalah anak pertama dari lima bersaudara dari pasangan Sangkir Daeng Katti. Sebelum ke dunia kriminal, Daeng Ampuh sempat membantu ayahnya menjadi calo penumpang di Terminal Tamalate Makassar. (fiq/asp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads