Polisi Periksa Ratna Sarumpaet soal Operasi Plastik

Polisi Periksa Ratna Sarumpaet soal Operasi Plastik

Kanavino Ahmad Rizqo - detikNews
Senin, 22 Okt 2018 12:47 WIB
Dok.detikcom/Ratna Sarumpaet/Foto: Lamhot Aritonang
Jakarta - Polisi menjadwalkan pemeriksaan tambahan terhadap tersangka kasus hoax penganiayaan Ratna Sarumpaet. Polisi akan menggali keterangan Ratna terkait operasi plastik di RS Bina Estetika.

"Kemudian untuk perkembangan kasus Ratna Sarumpaet rencananya nanti pukul 13.00 WIB akan dilakukan pemeriksaan tambahan yang garis besar pemeriksaannya berkaitan dengan operasi, jadi masih ada tidak kesesuaian antara keterangan dari bu Ratna. Jadi misalnya berkaitan dengan operasi pertama, kedua, dan pembiayaan dari mana itu masih perlu tambahan pemeriksaan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Senin (22/10/2018).

Namun, sambung Argo, pemeriksaan tambahan Ratna itu belum menyentuh soal dugaan rekening bantuan Danau Toba yang digunakan untuk operasi plastik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT





"Kalau pemeriksaan nanti tidak, hanya tentang biaya operasi yang akan kita tanyakan kembali. Kalau untuk rekening yang beredar berkaitan dengan Danau Toba ya sama dengan digunakan operasi sedang kita selidiki," ujarnya.

Penyidik Polda Metro Jaya sebelumnya menetapkan Ratna Sarumpaet sebagai tersangka penyebaran berita bohong alias hoax untuk membuat keonaran. Ratna disangkakan dengan UU Peraturan Hukum Pidana dan UU ITE.

Ratna menjadi tersangka setelah polisi menerima laporan soal hoax penganiayaan. Ratna memang mengakui kebohongannya setelah polisi membeberkan fakta-fakta penelusuran isu penganiayaan.





Sejumlah saksi sudah diperiksa dalam kasus ini yakni Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal, Amien Rais, dan Plt Kadisparbud DKI Asiantoro. Ikut juga diperiksa driver dan staf Ratna Sarumpaet.

Selain itu, polisi sudah memeriksa Koordinator Juru Bicara Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Dahnil Anzar Simanjuntak, dan Wakil Ketua Badan Pemenangan Nasional BPN Nanik S Deyang.


Simak Juga 'Pemeriksaan Ratna Sarumpaet Sementara Cukup':

[Gambas:Video 20detik]


(knv/fdn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads