"Yang menemukan ya Mas Umam sendiri. Pada saat masuk ruangan mau salat ditemukan, kok bolong," kata Sekretaris F-Demokrat Didik Mukrianto kepada wartawan, Rabu (17/10/2018).
Umam kemudian segera melaporkan penemuan peluru itu ke Pamdal DPR. Peluru ditemukan sekitar pukul 14.30 WIB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi Mas Umam itu faktanya tembus tidak di bawah kaca. Tembus lemari. Terus naik ke plafon," jelasnya.
Saat ini sejumlah personel kepolisian tengah berjaga di lokasi yang berada di lantai 9 Gedung Nusantara I DPR. Tim puslabfor sedang menuju ke lokasi.
"Baru tadi pam obvit sama pamdal lihat, dikunci, nunggu puslabfor. Karena kalau dibuka akses kan nanti penyidikannya di sana," tandas Didik.
Dengan temuan baru ini, berarti total ada 5 ruang kerja anggota DPR yang diterjang peluru, 2 di antaranya adalah ruang kerja F-Demokrat.
Tonton juga 'Mencari Solusi Insiden Peluru Nyasar di Senayan':
(tsa/tor)











































