.webp)
"Kemarin kita sudah ketemu teman-teman, dan kita targetkan paling tidak 65 persen target kemenangan di Sumut, mungkin bisa lebih daripada itu karena 2014 kemarin Pak Jokowi-JK, itu menang 53 sekian persen. Dengan adanya bukti yang dirasakan masyarakat Sumut, insyaallah bisa sampai 65 persen," ujar Djarot di Posko Cemara, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (16/10/2018).
Menurutnya masyarakat Sumut merasakan hasil kerja Jokowi-JK. Djarot menyebut program kartu unggulan Jokowi juga diminati masyarakat Sumut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bukan hanya infrastruktur saja yang dinikmati, tapi paling menyentuh itu pembagian sertifikat, KIP, KIS, dinikmati betul masyarakat di sana, termasuk juga akses perekonomian yang dirasakan oleh rakyat sehingga lapangan kerja di sana terbuka dengan sangat baik terutama di daerah industri baru di Kuala Tanjung, kawasan ekonomi khusus di sana membuka lapangan kerja yang luar biasa," jelasnya.
Selain itu, Djarot juga bercerita banyaknya relawan-relawan Jokowi-Ma'ruf dengan nama-nama unik. Seperti Mas Tejo dan Blusukkan Jokowi.
"Banyak banget, puluhan relawan. Saya kasih contoh, lucu-lucu namanya, ada kemarin di Simalungun mereka bentuk namanya Mas Tejo, Mas Tejo itu, Masyarakat Teman Jokowi. Kan di sana banyak orang Jawa, komunitasnya macam-macam ada blusukan Jokowi," tutur dia.
Selain relawan, Djarot juga menyebut adanya alumni perguruan tinggi yang membentuk jaringan mendukung Jokowi-Ma'ruf.
Simak Juga 'Survei SMRC: Jokowi-Ma'ruf 60,4%, Prabowo-Sandi 29,8%':
(zap/fdn)
