Wilayah Kabupaten Mandaling Natal tidak terlalu berdampak oleh musibah tersebut untuk penyaluran LPG. Meskipun Kecamatan Ulu Pungkut terjadi bencana banjir, namun akses jalan tidak terputus sehingga penyaluran LPG ke pangkalan masih dapat dilakukan dengan normal.
Unit Manager Communication & CSR Pertamina MOR I, Rudi Arriffianto, mengatakan bahwa Pertamina tetap berupaya secara maksimal untuk penyaluran BBM dan LPG termasuk dalam kondisi sulit sekalipun. Bencana banjir dan longsor tidak menghalangi upaya Pertamina untuk tetap menjalankan kewajibannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meskipun penyaluran LPG di Kecamatan Natal masih terkendala cuaca buruk dan perbaikan jalan masih dalam proses, suplai dapat dilakukan dengan melalui titik pasok terdekat, yaitu Kecamatan Sinunukan. Mobil agen pun tetap disiagakan dalam kondisi LPG isi menuju Kecamatan Natal segera setelah jalan akses dapat dilalui.
Adapun, pasokan BBM ke Kabupaten Mandailing Natal normal untuk tujuh lembaga penyalur dari total sembilan lembaga penyalur. Dua SPBU di Kecamatan Natal terdampak oleh longsor dan jembatan putus, namun saat ini proses bongkar dan pengantaran BBM sedang berlangsung setelah akses menuju kedua titik SPBU tersebut mulai terbuka.
Dampak bencana banjir di Kabupaten Pasaman Barat juga dapat teratasi dan penyaluran BBM dan LPG berjalan lancar. Demikian pula musibah serupa di Kabupaten Aceh Singkil tidak membuat penyaluran BBM dan LPG di wilayah tersebut terganggu.