Timses Sindir Balik Ferry Mursyidan Baldan yang Kritisi Jokowi

Timses Sindir Balik Ferry Mursyidan Baldan yang Kritisi Jokowi

Mochamad Zhacky - detikNews
Senin, 15 Okt 2018 15:25 WIB
Foto: Hasto Kristiyanto. (Eva-detik)
Jakarta - Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Hasto Kristiyanto membalas kritikan Ferry Mursyidan Baldan terkait program pembagian sertifikat tanah Presiden Jokowi. Hasto membalas dengan membandingkan kinerja Ferry saat menjabat sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang.

"Wajar Pak Ferry mengkritik, karena kecepatan sekarang lebih besar daripada beliau menjabat, wajar itu. Itu sangat manusiawi, naluriah, karena kecepatan dari menteri sekarang jauh lebih tinggi," kata Hasto saat dimintai tanggapan atas kritikan Ferry, di Posko Cemara, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (15/10/2018).


Namun, Sekjen PDIP itu memastikan pembagian sertifikat tanah itu tak begitu saja dilakukan. Proses administrasi tetap ada dan melibatkan instansi-instansi pemerintah dan pejabat terkait.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Wajar jika oponen memberikan kritik. Dari kritik itulah kemudian kita lakukan perbaikan-perbaikan. (Tetap) ada proses, ada single map policy diintegrasikan dengan baik," terang Hasto.


Ferry sebelumnya menilai pembagian sertifikat gratis oleh Jokowi seolah-olah hanya menampilkan peran presiden. Ia yang kini bergabung dalam Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno itu memang tak mempersoalkan aksi presiden, namun menurutnya dengan aksi itu, seolah-olah peran semua pihak yang berperan menjadi tertutupi.

"Ya sah-sah saja, tapi ya biar nanti rakyat saja yang menilai. Memang bagusnya semua dilibatkan bahwa memang ada proses, ada peran dari kepala desa, camat, bupati atau walikota, Badan Pertanahan Nasional sendiri dan lain-lain tidak ujug-ujug dari presiden terus diserahkan. Penegasan bahwa ada proses itu penting," kata Ferry di sela-sela Deklarasi Relawan Prabowo-Sandi Kedu Raya di Kebumen, Jateng, Minggu (14/10).


Saksikan juga video 'Fahri Kritik Jokowi: Gaya 'Metallica', Kok Nggak Berani Kebebasan?':

[Gambas:Video 20detik]

(zak/elz)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads