Dipanggil Polisi, Dahnil Anzar: Saya akan Hadir dengan Gembira

Dipanggil Polisi, Dahnil Anzar: Saya akan Hadir dengan Gembira

Zunita Amalia Putri - detikNews
Senin, 15 Okt 2018 15:17 WIB
Foto: Koordinator Jubir BPN Prabowo-Sandiaga Dahnil Anzar Simanjuntak. (dok. Facebook Dahnil Anzar Simanjuntak)
Jakarta - Koordinator juru bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Dahnil Anzar Simanjuntak akan dipanggil menjadi saksi kasus hoax Ratna Sarumpaet. Dahnil mengatakan akan datang dengan gembira.

"Iya saya besok akan hadir dengan gembira," kata Dahnil saat dihubungi, Senin (15/10/2018).


Dahnil mengaku akan datang sendiri tanpa dikawal massa seperti Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais. Dia akan menyampaikan semua yang ditanya penyidik terkait Ratna.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tergantung yang ditanya penyidik nanti aja, dan saya akan sampaikan beberapa hal ke teman-teman media terkait hal-hal yang lebih penting ketimbang hal Bu Ratna ini," imbuhnya.

Dahnil juga menuturkan tidak ada rencana dia untuk sekaligus menjenguk Ratna dalam pemeriksaan sebagai saksi nanti. Sebab, dia merasa tidak kenal dengan Ratna.

"Saya nggak kenal Mbak Ratna, saya juga nggak pernah komunikasi sama Mbak Ratna, jadi saya nggak tahu," ucapnya.


Sebelumnya, Penyidik Polda Metro Jaya memanggil koordinator juru bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Dahnil Anzar Simanjuntak, sebagai saksi kasus hoax Ratna Sarumpaet. Polisi akan menanyakan soal pertemuan yang membahas terkait Ratna Sarumpaet.

Selain Dahnil, polisi juga memanggil Wakil Ketua Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Nanik S Deyang. Nanik saat ini masih menjalani pemeriksaan di Polda Metro.


Saksikan juga video 'Dahnil Anzar Dukung Prabowo: Kita Butuh Presiden yang Memimpin':

[Gambas:Video 20detik]

(zap/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads