Pantauan detikcom, massa dari mahasiswa berdiri dengan memegang spanduk di depan Mapolda Metro Jaya, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Senin (15/10/2018). Sejumlah orator bergiliran menyampaikan aspirasinya di atas mobil komando.
![]() |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wiryawan lantas menyampaikan tiga tuntutan demo. Dia berharap penegakan hukum terhadap kasus tersebut terus berjalan.
"1. Mendorong langkah pihak kepolisian menuntaskan kasus hoax yang terjadi beberapa pekan lalu. 2. Meminta pihak kepolisian memanggil dan memeriksa Fadli Zon terkait penyebaran hoax yang disebar lewat tweet beliau. 3. Meminta kepolisian memanggil dan memeriksa semua nama yang ikut terlibat menyebarkan hoax yang dilakukan oleh Ratna Sarumpaet," ujarnya.
![]() |
Tak jauh dari lokasi aksi mahasiswa, demo juga digelar oleh Jaringan Aktivis Reformasi Indonesia '98 (Jari '98). Mereka tampak membawa bendera dan mengenakan pakaian bertuliskan Jari '98.
Salah seorang orator meminta polisi memanggil semua pihak yang terlibat dalam kasus hoax Ratna Sarumpaet. Dia menegaskan hukum harus menjadi panglima di negeri ini.
"Kami mendesak kepada Mabes Polri dan juga kepada Polda Metro Jaya agar segera bekerja sama secara massif sebagaimana hukum menjadi panglima di negeri ini," ujar dia. (knv/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini