"Perkembangan terkait kebakaran semak-semak di kawasan Hutan Lindung di atas Banjar Cemara Landung, Desa Terunyan, Kintamani, Bangli, saat ini sudah tidak terlihat api. Namun, hanya terpantau asap yang masih mengepul di lereng sebelah barat," kata Kasubag Humas Polres Bangli AKP Sulhadi lewat pesan singkat, Minggu (14/10/2018).
Baca juga: Lereng Gunung Abang di Bali Kebakaran |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Polri, TNI, KSDA, RPH bersama masyarakat saat ini masih bersiaga, mengingat belum bisa menuju lokasi sumber asap dikarenakan medan yang sulit dijangkau, juga ketinggian lokasi, jurang, dan angin berhembus cukup kencang," terangnya.
Hingga kini petugas dan masyarakat masih siaga untuk mengantisipasi kebakaran tersebut menjalar ke permukiman. Apalagi jarak kebakaran dengan permukiman penduduk cukup lumayan.
"Polri, TNI, RPH, KSDA bersama masyarakat dan instansi terkait lainnya masih membuat sekat-sekat parit di sekitar kawasan hutan agar api tidak menjalar ke perkampungan warga, jarak dengan perkampungan kira kira 4 km," jelasnya.
Tak hanya itu ada dua mobil pemadam kebakaran yang disiagakan di lokasi. Hingga saat ini belum diketahui penyebab kebakaran yang terjadi sejak Sabtu (13/10) malam itu.
"Kira-kira 2 hektare, penyebab pastinya belum diketahui namun di wilayah tersebut memang daerah kering semak semaknya dan angin cukup kencang," tutur Sulhadi.
(ams/rvk)











































