Petugas Berburu Ubur-ubur di Pantai Ancol

Petugas Berburu Ubur-ubur di Pantai Ancol

Audrey Santoso - detikNews
Sabtu, 13 Okt 2018 15:46 WIB
Ubur-ubur di Pantai Ancol, Sabtu (13/10/2018) Foto: Audrey Santoso-detikcom
Jakarta - Para penjaga pantai (lifeguard) di Ancol menangkap ubur-ubur di pinggir pantai dan menguburnya. Ini dilakukan agar pengunjung tidak terganggu dengan ubur-ubur.

"Kalau di sini dikubur di tiga titik di kolong pos (lifeguard). Dikubur di kolong-kolong pos karena nggak mungkin kan pengunjung main di kolong pos," kata penjaga pantai yang bersiaga di Pos 1, Sugianto, saat ditemui detikcom, Sabtu (13/10/2018).

"Ya sudah dikubur, sudah mati. Sebelumnya masih hidup, tapi buat apa? Ya kita kubur," imbuh dia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT




Pagi tadi, Sugianto bersama rekan-rekannya menangkap ubur-ubur sebanyak empat ember. Satu ember, diperkirakan Sugianto, bisa menampung 20 kg ubur-ubur.

"Pagi ini saya dapat empat ember. Satu ember itu berapa kilo kalau penuh? Ada 80 kiloan kali ya. Ini daerah sini doang (Pantai Ancol Lagoon 1). Di sana (menunjuk ke arah Pos 2 dan 3) ada lagi tuh," ujar Sugianto.

Ubur-ubur ditangkap dengan jaring. Ubur-ubur yang terlihat sepekan ini, muncul pada pagi dan tengah malam.

"Kalau pagi pas kita jaga, baru kelihatan 'wih banyak ubur-ubur'. Ya sudah kami cari saja, semua lifeguard turun mencari," sambung Sugianto.




Sugianto mengatakan selama sepekan terakhir pihaknya menerima informasi pengunjung tersengat ubur-ubur. Pengunjung yang terkena sengatan bermain di pantai pada pagi hari.

"(Pengunjung) kena (ubur-ubur) sih ada. Paling gatel-gatel, diatasin (petugas) P3K. P3K kan stand by. Kalau ada yang kena, kita kontak P3K. Yang kena campur, ada anak kecil, ada orang dewasa," jelas Sugianto.



Mengenal Ubur-ubur, Binatang Laut Tak Bertulang, tonton videonya di sini:

[Gambas:Video 20detik]



Sementara itu, Manager Corporate Communication Ancol Taman Impian Rika Lestari mengatakan kemunculan ubur-ubur jumlahnya tidak banyak. Pihak Ancol juga berkoordinasi dengan LIPI untuk melakukan penelitian dengan membawa sampel ubur-ubur.

"Ada, tetapi jumlahnya tidak masif dan dilakukan pemantauan dari tim lifeguard serta papan informasi. Intinya, aman terkendali," ujar Rika dihubungi terpisah.



(aud/fdn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads