Krenova merupakan gagasan dari Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang dikenal inovatif dan peka terhadap perubahan. Ganjar mengungkapkan inovasi dalam negeri harus terus didorong agar bisa bersaing di skala global dengan political will dari pemerintah.
"Dulu China jual produk hanya menang murah, sekarang bisa bersaing secara kualitas dengan produk premium lain, nah kita harus bisa masuk dengan terus mendorong inovasi," ujar Ganjar kepada Tim Ekspedisi dari Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia seperti dikutip dalam keterangan tertulis, Kamis (11/10/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Di antara produk inovasi yang sudah tersebar luas dimanfaatkan publik adalah penjernih air dari Pati, yang kemarin digunakan Pak Anies Baswedan untuk kali item saat Asian Games," ungkap Hatta
Selain berusaha pemecahan berbagai persoalan secara swadaya oleh masyarakat dengan mendorong Inovasi, Hatta mengungkapkan tujuan utamanya adalah memunculkan wirausaha baru, terlebih di sektor ekonomi kreatif.
Dari hasil Krenova yang diselenggarakan Pemprov Jateng, telah muncul banyak paten dalam Hak Kekayaan Intelektual, diantaranya 50 Hak Paten tahun lalu dan 40 Hak Paten tahun ini.
Kemudian di antara inovasi yang muncul dari masyarakat ialah Benih Padi Unggul dari Wonogiri, Briket dari Kotoran Kambing, Alat Tangkap Ikan Pengganti Cantrang, dan ragam inovasi lain. Inovasi selengkapnya dari masyarakat Jawa Tengah dapat dilihat di website resmi Krenova Bappeda Jateng di krenova.bappeda.jatengprov.go.id.
Dari ratusan inovasi yang telah digagas oleh masyarakat Jawa Tengah, Pemprov Jateng berharap solusi tersebut dapat membantu tidak hanya provinsi Jawa Tengah, tapi juga jadi solusi bagi persoalan yang ada di provinsi lain. Hatta berharap melalui ekspedisi APPSI berkeliling Indonesia dapat dilakukan sinergi antar provinsi untuk saling selesaikan masalah berdasarkan inovasi.
Untuk mengetahui informasi terbaru dari Ekspedisi Jalur Darat 34 Gubernur klik di sini. (idr/ega)











































