Pernyataan Mardani itu muncul dalam program Mata Najwa, Rabu (10/10) semalam. Saat itu, Mardani bicara soal kemampuan Prabowo dalam memimpin dan membereskan masalah.
"Prabowo sudah membuktikan kualitasnya, 26 April 1997 ketika tidak ada seorang pun dari Asia Tenggara yang mampu menaklukkan Everest, Prabowo dan tim Kopassus-nya mampu menaklukkan gunung tertinggi di dunia. Itu ciri khas kepemimpinan utama," ujar Mardani.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pernyataan Mardani itu ramai dibahas karena pada tahun 1997, orang yang mampu menaklukkan Everest adalah prajurit Kopassus bernama Asmujiono. Pendakian itu memang digagas oleh Prabowo yang ketika itu menjabat Danjen Kopassus.
Mardani kemudian mengklarifikasi soal pernyataannya. Dia mengatakan bahwa penakluk Everest adalah tim bentukan Prabowo yang diisi 23 orang.
"Pak Prabowo Danjen Kopassusnya saat itu. Dan beliau membentuk tim 23 orang dan luar biasa menjadi tim pertama di Asia Tenggara yang menaklukkan Everest dan sampai sekarang berat sekali Everest itu dan itu menunjukkan betapa bahwa Pak Prabowo ini punya kemampuan, salah satu target harus tuntas," kata Mardani saat dihubungi, Kamis (11/10/2018).
Penaklukkan Everest oleh tim bentukan Prabowo, kata Mardani, terjadi pada 26 April 1997. Mardani mengaku sudah mengecek kebenaran informasi itu.
"Saya sudah cek dan itu memang saat Pak Prabowo, nanti dilihat di histori Google-nya aja. Prabowo dan... menaklukkan Everest. Danjen Kopassusnya Prabowo," ucap Mardani.
Lalu, apakah Prabowo ada di tim penakluk Everest itu?
"Nggak, Pak Prabowo yang memerintahkan agar tim itu dimonitoring terus, dikasih pelatihan, diberi special treatment agar mampu. Itu target Prabowo, Kopassus harus ada yang menaklukkan Everest," pungkas Mardani. (gbr/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini