Sekretaris TKN Jokowi-Ma'ruf, Hasto Kristiyanto, tidak heran terhadap sindiran dari cuitan Fadli Zon. Menurutnya, sikap Fadli Zon yang selalu menyindir itu sudah biasa.
"Kayak nggak tahu Pak Fadli Zon saja, ha-ha-ha.... Pak Fadli Zon kan seperti itu. Kalau nggak kayak gitu, bukan Fadli Zon," ujar Hasto di kediaman Ma'ruf Amin, Jalan Situbondo, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (10/10/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Jokowi Tunda Kenaikan Harga Premium |
Hasto menilai naiknya harga BBM ini termasuk hal yang wajar. Hal itu, menurutnya, guna menjaga stabilitas ekonomi rakyat.
"Ya, dalam konteks seperti ini, kan fluktuasi harga itu kan mencerminkan bahwa pemerintah punya tanggung jawab ya terhadap upaya menjaga keadilan dalam bidang ekonomi," ucapnya.
Meski masyarakat merasa berat terhadap naiknya harga BBM, Hasto mengatakan masyarakat tidak perlu khawatir. Sebab, pemerintah terus melakukan penyesuaian dengan tetap menjalankan program kesejahteraan masyarakat.
Baca juga: Harga BBM Premium Batal Naik Sore Ini |
"Nah, ketika raw meterial-nya (bahan mentah) harganya naik, dilakukan penyesuaian itu boleh. Yang penting program kerakyatan itu harus dilakukan. Ada Kartu Indonesia Pintar, ada Kartu Indonesia Sehat, ada banyak sekali program di situ," tutupnya.
Begini cuitan Fadli Zon soal harga BBM yang naik. Lagi-lagi cuitan itu mengganti lirik lagu anak-anak berjudul 'Naik ke Puncak Gunung'.
NAIK NAIK BBM NAIK
TINGGI TINGGI SEKALI
NAIK NAIK LISTRIKPUN NAIK
TINGGI TINGGI SEKALI
NAIK NAIK PAJAK PUN NAIK
TINGGI TINGGI SEKALI
KIRI KANAN KULIHAT SAJA
BANYAK RAKYAT SENGSARA 2x. (rvk/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini