"Gimana Fahri bisa tepuk dada dan bicara soal kelas jubir? Sama TKI (tenaga kerja Indonesia) saja dia nggak laku. Gimana mau jadi jubir rakyat?" kata Ketua DPP NasDem Irma Suryani Chaniago kepada detikcom, Selasa (9/10/2018).
Irma menjelaskan maksud pernyataannya tersebut. Hal itu terkait kasus cuitan 'babu' Fahri yang pernah ramai. Saat itu Fahri mengomentari masyarakat Indonesia bekerja di luar negeri sama saja dengan mengemis menjadi babu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Fahri sebelumnya memandang perdebatan seputar pilpres seharusnya substansial, bukan isu-isu tak penting. Jika para jubir terus mengeluarkan komentar panas, Fahri takut isu pilpres akan habis sebelum hari H. Dia menilai jubir Jokowi-Ma'ruf dan Prabowo-Sandiaga tak berkelas.
"Ya terus terang saja, saya bisa mengatakan juru bicara kedua belah pihak ini nggak ada yang canggih. Baik petahana atau penantang ini kedua-duanya juru bicaranya nggak ada yang canggih. Itu nggak berkelas itu. Nggak berkelas jubir-jubirnya itu," kata Fahri di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (9/10). (mae/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini