Gerindra: Aksi Kawal Amien Rais karena Panggilan Polisi Berlebihan

Gerindra: Aksi Kawal Amien Rais karena Panggilan Polisi Berlebihan

Marlinda Oktavia Erwanti - detikNews
Selasa, 09 Okt 2018 14:57 WIB
Foto: Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais. (Rifkianto Nugroho-detikcom)
Jakarta - Massa Alumni 212 akan mengawal kedatangan Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais ke Polda Metro Jaya terkait kasus hoax Ratna Sarumpaet. Gerindra menyebut aksi tersebut sebagai reaksi dari pemanggilan Amien Rais yang dinilai berlebihan.

"Reaksi yang seimbang atas suatu aksi pemanggilan yang dinilai berlebihan," ujar Ketua DPP Partai Gerindra Sodik Mujahid kepada detikcom, Selasa (9/10/2018).


Sodik mengatakan aksi itu juga sebagai reaksi atas penanganan kasus yang dinilai kurang adil. Sebab, penanganan kasus lain tak secepat kasus hoax Ratna Sarumpaet.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Karena itu lah maka polisi perlu benar-benar memenuhi rasa keadilan masyarakat. Tapi walau begitu saya harap aksi pengawalan kepada AR dilaksanakan dengan aman dan tertib," katanya.


Aksi kawal Amien Rais digelar Alumni 212 pada Rabu (10/10), hari pemeriksaan Amien di Polda Metro Jaya. Ketua Persaudaraan Alumni 212 Slamet Maarif sebelumnya mengatakan diperkirakan sekitar 500 orang yang mengikuti aksi ini.

PDIP menilai aksi tersebut tak perlu dilakukan. PDIP menilai lebih bagus mengirim pengara terbaik, bukan massa.

"Ini masalah yang semua orang sudah tahu semua, proses hukum juga terbuka. Yang paling bagus adalah kirim lawyer terbaik untuk mendampingi, bukan massa yang cenderung atau potensial akan bikin gaduh," kata Sekretaris Badan Pendidikan dan Pelatihan DPP PDIP Eva Kusuma Sundari, Selasa (9/10).


Simak Juga 'Siap Dipanggil Polisi, Amien Rais akan Ungkap Korupsi di KPK!':

[Gambas:Video 20detik]


(mae/idh)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads