"Reaksi yang seimbang atas suatu aksi pemanggilan yang dinilai berlebihan," ujar Ketua DPP Partai Gerindra Sodik Mujahid kepada detikcom, Selasa (9/10/2018).
Sodik mengatakan aksi itu juga sebagai reaksi atas penanganan kasus yang dinilai kurang adil. Sebab, penanganan kasus lain tak secepat kasus hoax Ratna Sarumpaet.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Aksi kawal Amien Rais digelar Alumni 212 pada Rabu (10/10), hari pemeriksaan Amien di Polda Metro Jaya. Ketua Persaudaraan Alumni 212 Slamet Maarif sebelumnya mengatakan diperkirakan sekitar 500 orang yang mengikuti aksi ini.
PDIP menilai aksi tersebut tak perlu dilakukan. PDIP menilai lebih bagus mengirim pengara terbaik, bukan massa.
"Ini masalah yang semua orang sudah tahu semua, proses hukum juga terbuka. Yang paling bagus adalah kirim lawyer terbaik untuk mendampingi, bukan massa yang cenderung atau potensial akan bikin gaduh," kata Sekretaris Badan Pendidikan dan Pelatihan DPP PDIP Eva Kusuma Sundari, Selasa (9/10).
Simak Juga 'Siap Dipanggil Polisi, Amien Rais akan Ungkap Korupsi di KPK!':
(mae/idh)