Adu Tembak bak Film Hollywood, Kartel Sabu Sumsel Didor Mati

Palembang - Polisi kembali menembak mati seorang pengedar narkotika jenis sabu di Palembang, Sumatera Selatan, Aldo (42). Pelaku ditembak polisi karena melawan saat ditangkap.

"Pelaku ini pengedar narkotika jenis sabu di wilayah Palembang. Saat tadi mau ditangkap, dia melawan. Dia menembak ke arah petugas," ujar Waka Polresta Palembang AKBP Prasetyo di RS Bhayangkara, Senin (8/10/2018).

Baca juga: Kartel Narkoba Bayangi Timnas Kolombia di Piala Dunia

Tembakan pelaku tak mengenai petugas gabungan dari Reskrim, Intel, dan Narkoba. Timah panas si pelaku hanya mendarat di mobil petugas.

"Untungnya kena mobil saat menembak, jadi pelaku terus dikejar dan sempat kita beri tembakan peringatan. Karena kami takut membahayakan, terpaksa diambil tindak tegas dan pelaku meninggal dalam perjalanan," katanya.

Penangkapan dilakukan setelah dilakukan pengintaian selama sepekan terakhir. Pelaku terlihat saat wira-wiri di daerah Tegal Binangun, Palembang, dan menenteng senjata api rakitan.

"Iya di Tegal Binangun tadi lokasi pelaku ditangkap. Penangkapan sendiri sekitar pukul 12.15 WIB. Ada barang bukti sabu 47 paket kecil dan sepucuk senpira yang kami dapat di tubuh pelaku," kata mantan Kapolres Banyuasin ini.

Baca juga: Ini Fakta Baru Siswa SD Jadi Bandar Narkoba di Makassar

Untuk pemeriksaan lebih lanjut, jenazah pelaku kini telah berada di Bhayangkara. Belum diketahui secara pasti apakah si pelaku terkait dengan jaringan lain yang ada di Kota Pempek. Mengingat pelaku warga SP Padang, Ogan Komering Ilir.

"Sejauh ini tak ada catatan kriminal lain, tapi masih tetap kita kembangkan lagi," tutup Prasetyo.


Saksikan juga video 'Mahasiswa Meksiko Dibunuh Mengenaskan oleh Kartel Narkoba':

[Gambas:Video 20detik]

(ras/asp)